Official Acha Viewers

Rabu, 25 Februari 2015

angka tiga. (:

hari ini aku bisa melaluinya dengan baik ternyata.
tanggal dan bulan yang sama, hanya hari dan tahun yang berbeda.
semakin bergerak maju semakin melangkah ke depan.


hari ini tepat tanggal dua puluh lima februari dua ribu lima belas.
ternyata sudah tiga tahun semenjak kejadian membahagiakan itu berlalu.
aku tak pernah tahu apakah kamu masih mengingatnya atau tidak, yang jelas ada perasaan yang ikut bahagia setiap melewati tanggal ini dan bulan ini tentunya.
kisahnya memang sudah jauh berbeda, tapi aku berharap akan ada ending yang membahagiakan di kemudian hari.
amin (;

hari ini seperti biasanya, kebetulan memang hari ini aku tak memiliki rencana untuk keluar seharian ini.
aku meng cancel semua acaraku, dan berusaha duduk termenung merenungi kejadian demi kejadian yang pernah terjadi diantara aku dan kamu selama beberapa tahun terakhir ini.
ini bagiku, tapi aku tak yakin apakah kau merasakan hal yang sama?!
aku pun tidak ingin terlalu banyak berharap, karena aku tahu perasaan harap yang kerap muncul terkadang membuat aku menjadi seorang yang 'gila' untuk meronta dan meminta.
maka kali ini ku putuskan untuk menenangkan diri, aku tak ingin rasa galauku terlihat oleh orang lain yang mungkin menganggapku sudah benar-benar gila.
mencintai sedalam ini. tapi aku tak bisa berbohong memang ini kenyataannya.

kali ini aku bisa lebih meredam perasaan ini.
aku pun tak mengerti siapa yang salah saat ini. hanya saja aku masih mencoba untuk berharap suatu saat nanti itu akan tiba. entah apapun cara Tuhan menyatukan kita.
aku mampu melewati tahun ini tanpa airmata yang membasahi pipiku sepanjang malam.
aku bisa menahan setiap tetes airmata yang berganti dengan senyum kekhawatiran.
kekhawatiran tentang dirimu yang berada jauh dalam genggaman namun selalu melekat di hati kecilku ini.

mungkin benar, sekarang aku sedang berusaha untuk menjadi seorang pribadi dewasa yang lebih baik lagi, dari dua tahun sebelumnya.
dua tahun sebelumnya aku menangis dengan hebatnya ketika bertemu dengan waktu yang bersamaan ini, kemudian tahun lalu aku masih menangis meski sesekali, namun untuk kali ini aku bisa mengontrol perasaan ini, aku tidak menangis dan bahkan setiap airmata ini akan menetes aku selalu bisa mengubah nya menjadi senyum kepura-puraan.
aku selalu berkata pada diriku sendiri, bahwa aku pasti bisa melakukan ini semua.

aku sering bertanya-tanya hingga saat ini aku menemukan bahwa dengan menangis apakah mungkin kamu akan mengetahuinya?
ku rasa itu tak mungkin.
aku sekarang percaya bahwa semua yang baik itu tidak mungkin di abaikan oleh Tuhan selama kita bersungguh-sungguh kan?
aku percaya bahwa dengan menangis pun belum tentu doa kita terwujud.
hanya sekarang menangis adalah cara aku untuk mengungkapkan perasaan yang begitu dalam, yang tak bisa aku sampaikan kepadanya. hanya itu sih.
dan sekarang aku mengganti tangisan itu dengan sebuah doa.
aku hanya bisa berdoa setulus hati untuk nya yang entah sekarang dalam keadaan apa.

dan ketika perasaan rindu itu terjadi, ku biarkan saja mengalir seperti aliran keringat yang mengucur ke setiap badanku ketika kelelahan menerjang diriku.
ku biarkan rindu itu mengalir seakan mengetahui perasaan ini yang begitu dalam.
urusan ku apakah aku ingin mengungkapkannya atau hanya ku pendam saja.
itu bukan urusan mu ataupun mereka.
itu urusanku.

bukan, bukan aku gengsi untuk mengungkapkannya ataupun takut menerima jawabannya, tapi aku lebih menjaga hatiku, agar tidak terlalu jauh dalam pengharapan yang sebenarnya aku sudah pernah diberi tahu oleh nya bahwa ini akan semakin mustahil.
aku hanya menjaga hatiku agar tahu bagaimana rasanya menunggu dengan harapan di depan sana akan lebih indah ketimbang menunggu disaat ini.
itu saja menurutku.
berteman dalam doa lebih baik menurutku, ketimbang menyiksa diri dengan segala kekhawatirannya, makanya aku yang sekarang sudah mulai mengerti untuk mengontrol perasaan yang menggebu-gebu ini..

kamu tahu rasanya ketika aku merindukanmu, namun aku tahu apa yang akan terjadi nantinya?
nah, itulah yang tidak ingin aku lakukan terhadapmu,
makanya, aku lebih suka mengaduh kepada-Nya yang selalu mendengar cerita dan keluh kesahku, dibandingkan aku mengaduh padamu dengan segala kecemasan akan ceritamu itu.
aku tahu bahwa kamu sedang asyik dengan duniamu saat ini, seakan pernyataan rinduku hanya angin lalu bagimu.
aku mengerti, bang.

semoga entah kapan pun itu kata dewasa selalu menjadi hal bermakna untuk kita berdua ya. 
kita akan memaknai kata itu bersama selamanya.
bersama melangkah menuju kebahagiaan bernama dewasa dan menerapkannya dalam kehidupan kita kelak.

berjalanlah kemanapun kamu mau, melangkah lah yang panjang.
tapi kamu harus ingat, ada tali yang mengikat kaki kita satu sama lain didepan sana.
jangan takut aku melepaskannya, karena aku pun takut jika kamu justru yang akan melepaskan ikatan tersebut.
mari kita cari jalan menuju ke depan sana tanpa saling melepaskan ikatan melainkan saling menguatkan pegangan.

Doaku, doamu sama. Satu untuk arti yang sebenarnya. Apa benar kita hanya sedang dipisahkan sementara untuk dipersatukan kembali?

terkadang aku merasa meragu dengan semua tingkah lakumu yang mampu membuat aku mulai bertanya-tanya tentang kamu, 
tapi terkadang justru aku merasa lega, karena aku melihat semuanya terlihat seperti biasa saja, tak ada yang harus aku takutkan dari padamu.

aku mencintaimu yang entah sampai kapan kalimat ini keluar dari mulut dan hatiku, bahwa benar aku mencintaimu, meski aku nggak tau sampai kapan kamu akan memahaminya, aku akan berusaha meyakinkanmu sekali lagi dengan kekuatan cinta yang aku punya yang begitu besar untukmu.

Cinta yang tumbuh dihatiku, cinta yang terus menyelinap dengan seenaknya sekaligus cinta yang dititipkan Tuhan untuk untuk menjagamu di hari tua. (:

Tapi satu hal yang (mungkin) harus kamu tahu.
aku membutuhkan mu dalam hidupku, dan aku mencintaimu di setiap kesehatianku.
sekarang dan selamanya.

"I love twentyfive, I love februari, I love you, I love our relationship, I love our family, I love us, I love everything with you, safe. :')
Be a better relationship! God bless us."

terimakasih Tuhan untuk kali ini aku mampu lebih kuat menerimanya. Semoga ini aku persembahkan untuknya~
kamu adalah semoga ku yang ku ulang terus menerus dalam setiap doaku kepada pencipta aku dan kamu (kita). Really I need you.
semoga ku, semoga mu, semoga kita, semoga menjadi semoga yang baik yang diberkati oleh Tuhan.

karena aku membutuhkan mu lebih dari segalanya dibanding kan aku mengatakan aku mencintaimu atau aku merindukanmu.
aku membutuhkan mu adalah sepaket dari aku mencintaimu dan aku merindukanmu.
semua terangkum menjadi satu kalimat "aku membutuhkan kamu."

selamat melangkah di angka yang baru, bas.
selamat mengingat kejadian tiga tahun yang lalu jikalau kamu benar mengingatnya.
selamat mencintai bayang-bayang semua kita.
selamat tanggal dua puluh lima yang ke tiga tahun.
selamat menempuh cerita yang luar biasa itu.
aku membutuhkan kamu sekarang dan selamanya.

ps: dari aku yang selalu membutuhkanmu dalam hidupku. tenanglah, aku tak benar pergi, aku hanya menyingkirkan diri untuk menjaga hati. kelak, kau akan mengerti maksudku ini. selamat, aku mencintaimu selalu.

#edisianniversary #adps #anahatacakra #abasgodeg #adesmanja #everlasting25 #missthiscouple #lovely

Cimahi, 250215 23:02


With love,
Acha Samosir

Sabtu, 21 Februari 2015

setiaku, sudah pasti padamu.

aku tak pernah mengerti apa itu setia.

setia= setiap tikungan ada.

setia= selingkuh tiada akhir

terkadang aku ingin sekali meneriakan bahwa kedua pernyataan tersebut salah, tapi kembali lagi aku terdiam dalam waktu yang panjang bahwa aku pun tak pernah mengerti setia itu apa?

apa itu setia?setia itu apa?itu setia apa?

terkadang dalam hidup kita sering menemukan banyak orang yang mengatakan,
"kita harus setia supaya kelak kita juga dapetin yang setia."
apa mereka tahu setia itu seperti apa?

aku tak mengerti dengan jelas arti setia itu apa.
ketika aku berusaha berfokus pada satu hal, satu tujuan, satu impian dan tekun serta bersungguh-sungguh terhadap hal itu dan ketika keterfokusan kita membuat kita menjadi buta pada hal yang lain, bukankah itu bodoh?

sama hal nya dengan cinta.
 
selama ini, aku berusaha bertahan pada satu titik, tekun pada satu titik, berusaha pada satu titik, menyayangi dengan utuh pada satu titik, namun terkadang hasilnya tidak sesuai dengan kenyataan.
setia? ataukah bodoh?
mungkin keduanya, mungkin juga kita harus mengecek ke dalam hati sekali lagi,
apakah yang kita lakukan ini benar atau salah.
sebenarnya bukan salah, hanya tanpa sepengatahuan kita, kita telah melewati jalan yang salah,
yang seharusnya tidak boleh untuk kita lewati.

tapi kembali lagi.
kita fokus pada satu titik, dimana kita berharap titik itu dapat menyambut kita dengan baik, namun kenyataannya titik tersebut menjauh bahkan menghilang dari pandangan kita, apa yang harus kita lakukan?
apakah kita harus mengganti dengan titik yang baru?
ataukah kita menunggu titik tersebut menampakkan dirinya kembali?
apakah itu tanda kesetian kita sedang diuji agar mencoba sekali lagi dan sekali lagi sampai titik tersebut kembali?
ataukah kita seakan menjadi orang bodoh yang terus menerus menunggu titik tersebut kembali, padahal titik tersebut tak akan kembali?

mungkin ketika aku dihadapkan pada hal seperti itu, aku akan mengambil sikap setia.
setia pada kebodohan yang telah dibuat dengan sendirinya.
karena selama ini yang aku tahu hanya setia kepada satu, satu yang bahkan telah dengan jelas menyatakan ketidakmungkinan, satu yang dengan jelas menjawab kemustahilan akan terjadi lagi.
tapi aku masih dengan bodoh untuk menanti, menanti semua itu akan berubah menjadi sebuah jawaban "Ya", menanti semua itu akan berubah menjadi kepastian dari segala penantian.

apakah mungkin, kesetiaan dalam penantian itu akan membuahkan hasil?
ataukah kebodohan itu akan menjadi jawaban atas segala penantian?

entahlah, aku pun masih menunggu dan terus menunggu.
hasil apa yang akan menjadi jawaban dari semua ini.
tapi satu yang bisa aku lakukan.

"setia pada kebodohan yang terus menerus sampai hasil tersebut benar memberikan kelegaan terutama pada hati kecil ini.."

terimakasih sudah membuat aku setia hingga menjadi seorang yang bodoh karena menanti hasil yang entah sampai kapan harus ku nanti. semoga setiamu masih padaku.

setiaku, sudah pasti padamu.


Cimahi, 210215 01:00

with love,

Acha Samosir

sepenggal kisah (:

entah sudah ke berapa kali aku ikut serta ambil bagian dalam tugas paduan suara mengiringi sesi pernikahan.
pernikahan demi pernikahan ku ikuti dengan baik, dimanapun, siapapun dan kapanpun aku selalu menyempatkan diri ketika memang waktu ku dapat menyesuaikan dengan pernikahan tersebut.

tak ada yang begitu menarik perhatianku.
hanya menjadi petugas biasa menyanyikan lagu-lagu pernikahan, menikmati perayaan ekaristi dengan baik dari awal, pertengahan hingga akhir dan mendapatkan snack atau makanan ringan seusai aku bertugas.
tapi berbeda untuk kali ini.

memang disetiap kali aku mengikuti acara pernikahan selalu ada pertanyaan dalam benakku, kapan tiba giliranku? kapan dia yang telah dipilih Tuhan mempersatukan kami.
bukan aku menginginkan pernikahan terjadi saat ini, bukan.
hanya saja banyak hal yang menjadi sebab akibat dalam bayanganku mengenai pernikahan itu sendiri.
dan untuk kali ini aku merasakan hal yang lain yang berbeda dari pemikiran ku selama ini.

kali ini, aku dan teman-teman paduan suaraku mengiringi salah satu pernikahan di sebuah gereja di Cimahi.
pagi itu tepat pukul delapan, kami memulai perayaan ekaristi sakramen perkawainan.
kami menyanyikan lagu pembukaan yaitu berserah setya.
tidak ada yang menarik bagiku, semuanya terlihat normal, pastur memasuki gereja, diikuti dengan pasangan yang menikah dan tamu-tamu lainnya mulai memasuki gereja.
tapi ada satu hal yang langsung menyentuh hatiku.
bulu kuduk ku merinding, hatiku menangis ketika seorang pria yang sudah berumur memasuki gereja ini dengan menggunakan kursi roda.
sungguh membuat hatiku meringis.
selama ini beberapa kali aku mengiringi pernikahan biasanya komplit atau ada yang menjadi wali karena mungkin salah satu dari keluarga pengantin telah meninggal dunia.
tapi kali ini berbeda. dan kali ini perasaanku berkecamuk.

sepanjang perayaan ekaristi ini, aku memandang pria tersebut.
mungkin beliau adalah ayah dari anak perempuan tersebut.
ku pandangi rambutnya, ku pandangi jemari dan raut wajahnya.
sungguh Ia ikut merasakan kebahagiaan anaknya yang berada didepannya dalam ikatan perkawinan dengan penuh haru.
terutama ketika kami menyanyikan lagu "Doa Seorang Anak", dimana dalam lagu ini mengatakan tentang rasa terimakasih anak terhadap orang tua nya selama ini yang telah mendidik, mengasuh, dan membesarkan putra putrinya hingga saat ini mereka ada dalam ikatan perkawinan.
kedua anak tersebut meminta restu dan ucapan terimakasih kepada orang tua mereka masing-masing.
aku semakin merinding, hatiku terasa sakit, banyak hal yang begitu mencekam ke dalam hidupku.
aku melihat pria yang mengenakan kursi roda tersebut menangis bahagia, dan saat itu pula air mataku ikut menetes dan membasahi pipiku.

bukan maksud ku untuk menjadi seorang yang cengeng.
hanya saja saat itu aku membayangkan bagaimana jika aku dalam posisi mereka.
terutama saat ini aku adalah anak sulung dari keluargaku.
tak banyak yang mengerti tentang perjalanan hidupku.
dibalik senyumku, dibalik tawaku, dibalik bahagiaku,
aku menyimpan banyak sekali pertanyaan atas hidupku.

terkadang ingin ku teriakan tapi aku tahu bahwa itu tak baik, dan tak akan ada artinya.
karena aku tahu, hanya segelintir orang yang benar peduli padaku, dan mau mengerti tentang aku.
selebihnya mereka hanya merasa kasihan atau mungkin tak memperdulikan aku.
dan rasa kasihan itu jauh lebih buruk daripada rasa caci maki!
setidaknya itu menurutku.

kembali aku menatap wajah pria tua tersebut sambil membayangkan bapak ku yang berada di kursi roda tersebut.
rasanya ingin bilang
"Pak, terimakasih sampai saat ini masih selalu ada disampingku walau dalam keadaan seperti ini."
bahkan dengan keadaan keluargaku yang seperti ini saja terkadang aku masih sering mengeluh, masih sering meminta pada Tuhan yang menurutku itu tidak diperkenankan sebenarnya.
tapi apa daya?
aku hanya manusia biasa yang terkadang juga ingin merasakan seperti orang lain.

ku pandangi wajah pria tua tersebut, terutama ketika mereka akan berfoto bersama.
semua yang ada disana asik berdiri dengan senyum bahagia nya, sementara pria tua tersebut hanya bisa duduk di kursi roda dengan berusaha tersenyum sekuat tenaga.
bahkan beberapa kali aku melihat beliau berusaha sekuat tenaga untuk bangkit berdiri agar terlihat normal seperti yang lainnya.
entah apapun penyakit yang dideritanya, tapi aku merasakan bahwa beliau adalah orang yang baik, yang tak pernah putus asa.
terlihat ketika Ia berusaha untuk berdiri dari kursi rodanya, meskipun beliau mengetahui bahwa Ia tidak bisa, tapi Ia terus berusaha meskipun pada akhirnya Ia pun harus duduk di kursi roda tersebut.

kejadian gini selalu bikin aku banyak merenung.
terkadang aku banyak minta kepada orang tua ku hal-hal yang sebenarnya masih bisa untuk aku tahan, atau setidaknya aku lakukan sendiri.
aku masih sering manja, masih sering merepotkan tanpa memikirkan bagaimana kesehatan mereka saat ini?
setelah melihat hal tersebut, aku jadi sadar bahwa dengan bersyukur keluargaku masih sehat, masih bisa bernafas, masih bisa tertawa itu sudah jadi penenang bagi hidupku.

jujur saja, aku masih belum bisa membayangkan bagaimana jadinya aku tanpa mereka.
meski aku tahu, aku pasti akan kehilangan mereka.
aku pun masih tak tahu, apa jadinya ketika pernikahanku nanti kejadian serupa menimpaku.
jangankan pada pernikahan untuk kelulusan wisudaku nanti pun, aku tak akan pernah tahu apa yang akan terjadi.
apakah "mereka" orang yang begitu sayangi akan ada seperti saat ini?
Tuhan, satu pintaku.
bahagiakan mereka, seperti mereka membahagiakan aku.
panjangkan umur mereka sampai aku mampu membuat mereka bahagia.
sehatkan mereka, sampai aku mampu membuat mereka pergi dengan bangga.
jaga mereka, sampai aku mampu menjaga mereka di akhir hidup mereka kelak.
dan kuatkan mereka, sampai aku mampu menopang mereka di masa tua mereka.
aku mencintai mereka.

"semoga dalam hidupnya, mereka masih bisa melihat anak-anaknya bahagia dalam kehidupannya masing-masing."

dari aku, anakmu yang begitu banyak keluhan, omelan serta perlawanan yang tidak sepantasnya kalian terima,
aku mencintai mu mamah, bapak~


Cimahi, 210215 00:41

with love,

Acha Samosir

Selasa, 17 Februari 2015

jakarta trip with them~

entah ini perjalanan nya kapan. yang jelas bersama mereka semuanya benar-benar terasa lebih melegakan. terimakasih banyak!

seperti biasa hari sabtu weekend kali ini kami bersiap untuk berjalan-jalan dan mengelilingi kota Jakarta yang katanya penuh dengan kemacetan dan hiruk pikuk kehidupan.
*oke lebay* hahaha tapi emang bener deh, malem minggu ini kalo di Jakarta bukan nya malah sepi tapi dua kali lipat dari hari biasanya. heum~

diawali dengan kumpul dikampus. berhubung banyak yang ikut sementara kendaraan cuma ada satu doang.
so harus ada yang rela naik angkutan umum (busway) jadinya.

aku, jina, eva, rufina, fira, andi, bang Jo dan elpran sudah stand by dikampus sementara temen-temen yang lain seperti ateu, upik dan gini sudah langsung stand by ditempat yang telah dijanjikan. hihi

iya kita janjian untuk nonton pilem nya doraemon yang stand by me, yang katanya orang-orang itu rame, yang katanya doraemonnya nggak akan ada lagi, yang katanya doraemon nya mau pergi jauh, yang katanya sedih itu.
tapi berhubung aku nggak begitu suka dengan pilem kartun, aku memutuskan untuk tidak ikut menonton pilem tersebut. hehehe

akhirnya kami berdelapan segera menuju Grand Indonesia Shopping Town untuk nonton pilem tentang si doraemon itu setelah lelah menunggu si bos besar Andy untuk menjemput kami dikampus tercinta. 
seperti biasa alasan klasik nya yang bikin kita resah dan gendok setengah mati. hahaha

ngebut, terobos sana-sini.
gegara udah telat kita terpaksa mengambil jalan yang tercepat, dan jalan tikus yang bisa bikin kita cepet sampe ke tujuan yaitu bioskop!
si Andy emang parah nggak berubah dari dulu hayo weh terus kaya gitu. heum~

kita langsung masuk parkiran yang menuju ke bioskop.
udah telat sih tapi belum telat banget memang.
disitu upik udah nungguin dengan wajah yang ditekuk sampe selutut. hahaha
gini pun datengnya telat dan ateu sudah menunggu kami yang datang dengan tergopoh-gopoh dipenuhi keringat karena berlarian menuju bioskop!

akhirnya team yang menonton segera memasuki bioskop sedangkan yang tidak menonton menikmati mall yang begitu besar berjalan-jalan dan melihat-lihat mall tersebut.
aku, ateu, fira, dan juga eva. kami asyik berjalan-jalan sambil bercerita-cerita.
kami memasuki sebuah minimarket dan memberli beberapa cemilan serta minuman dan kami pun duduk disalah satu food court sambil menikmati cemilan tersebut. hehe

nggak begitu lama kami segera mencari tempat makan agar begitu teman-teman yang lain keluar dari bioskop bisa segera makan, karena kita masih memiliki destinasi wisata yang lainnya yang harus kita kejar hehe.

secara tak sengaja kami bertemu dengan si bocah dea tengil sedang bersama kekasihnya akan menonton pilem tersebut.
setelah berbincang sebentar dia pun pamit untuk kembali bertemu dengan kekasihnya, dan kami pun segera bertemu dengan teman-teman yang lainnya. hehe

kami telah berkumpul disebuah tempat makan. Yoshinoya!
kami makan siang disana dan segera melahap makanan yang ada dihadapan kami, mungkin kami semua sudah benar-benar kelaparan hahaha

setelah selesai makan, kami bersiap untuk mengunjungi destiasi wisata selanjutnya yaitu Kota Tua, Monas dan tempat wisata Jakarta lainnya.

aku, eva, upik dan juga fajrin langsung segera turun dan mencari busway terdekat, sementara anak-anak yang lain ikut dalam mobil Andi. hehe

kami janjian di Museum Bank Indonesia. (:

setelah lelah menunggu busway yang begitu lama, dan setelah dipenuhi dengan berdesak-desakan akhirnya kami turun juga dari busway tersebut dan langsung bergegas menuju museum tersebut, karena takut waktunya sudah tidak mencukupi lagi dan kami tidak bisa masuk ke dalam.

kami tiba lebih dulu dibandingkan dengan yang lain yang ikut ke dalam mobil  Andi.
setibanya mereka, kami langsung bergegas mencari pintu masuk.
namun, apakah yang terjadi?
benar kami terlambat. kami tidak bisa masuk karena waktunya sudah melampaui batas.
akhirnya dengan perasaan yang sedikit kecewa kami langsung menuju kota Tua. sedih memang tapi apa mau dikata?
memang begini jalannya. heum~

akhirnya kami menuju Kota Tua.
banyak sekali orang yang berdatangan ke tempat ini, men.
penuh, sesak, ramai.
tapi kami tetap bahagia disini.
seperti biasa narsis tidak pernah hilang dalam diri kami. selalu saja ada bahan yang bisa membuat kami tertawa dan ceria.







keliatan bahagia banget ya? padahal  muka udah kucel, kaki udah mau patah, tangan udah pegel, hati apalagi.
oke skip! haha

beres dengan kenarsisannya, kita segera menuju Monas (Monumen Nasional) puncaknya Jakarta.
bisa liat Jakarta dari atas dengan segala keindahannya (katanya) hahaha.

seperti biasa aku, fajrin, eva, upik ditambah fira, ateu sama elpran kami bertujuh sepakat untuk naik busway, terutama elpran penasaran banget belum pernah naik busway. hehe

kami menunggu busway detik demi detik, menit demi menit hingga akhirnya jam demi jam.
memang untuk kali ini busway sungguh keterlaluan men.
bayangkan saja, hampir satu jam lebih busway tidak muncul dihadapan kami.
maka ketika busway nya tiba, kami langsung berebutan untuk masuk, nggak peduli deh nggak dapet tempat duduk, daripada nggak dapet busway? heum~

akhirnya setelah berdiri lagi dalam busway beberapa menit, kami pun turun kembali dan berjalan dengan cukup jauh untuk memasuki pintu monas.
waaaaw keren sih sore-sore mandangin monas tuh, tapi karena rasa capek yang sudah keterlaluan rasanya seperti kurang menarik.

lapar dan capek telah melanda kami.
akhirnya kami putuskan untuk istirahat sebentar, tapi btw karena udah capek dan lelah kami memutuskan untuk tidak berfoto-foto.
bukannya nggak mau, tapi sudah benar-benar tidak sanggup melanjutkan aksi narsis kami ditengah perasaan yang sudah ingin segera mengunjungi kasur empuk tercintaaaah~

dan akhirnyaaaaaa~
setelah agak mendinga, kami yang naik busway sudah tidak sanggup lagi untuk menahan rasa lelah ini, akhirnya andi memutuskan untuk semua masuk ke dalam mobil dan harus cukup! haha

oke Andi dan Rufina didepan.
elpran,gini, ateu, eva dan fira ditengah.
bang Jo, aku, fajrin dan upik dibelakang.
bener-bener keterlaluan sih, tapi ya apa daya daripada nunggu nya lama-lamaan lagi?
ya akhirnya kita memutuskan seperti itu hihi.

kita cari makan didaerah sarinah dengan kondisi yang cukup prihatin memang.
satu mobil fortuner dimasuki oleh 11 orang kepala manusia. luar biasaaaaah. hahaha

selesai makan, Gini pulang langsung menuju rumahnya dan tidak bersama di mobil Andi lagi.
ide gilanya Andi kami langsung akan berangkat ke Bogor untuk sekedar bersitirahat bersama di villa nya andi. memang andi sudah gila sekali hahaha

tapi berhubung kami menuju kampus dulu karena elpran harus mengecek kosannya, akhirnya kami memutuskan untuk kekampus dulu sekalian ambil baju ganti hehe

sesampainya dikosan, aku sudah benar-benar malas untuk keluar dari kosan. sehingga ku putuskan untuk tidak ikut ke villa andi, lagipula aku besok harus pergi beribadah ke gereja.
tidak mungkin aku tidak pergi ke gereja disaat menjelang Natal seperti ini.
sempat kecewa dan kesal teman-teman yang lain.
tapi apa mau dikata?
ini pilihan dan mau nggak mau memang aku harus menentukan.
dan apapun jawabannya aku harus menerima resikonya untuk tidak berbahagia bersama mereka malam ini melainkan harus meringkuk lelah dikasur kosan tercinta.

hari ini begitu melelahkan berkeliling jakarta, entah mereka dengan kebahagiaan nya sendiri menikmati lagi bogor dengan segala perasaan mereka masing-masing.
yang jelas dengan perjalanan kali ini pun sudah membuat saya merasakan bahagia sekaligus lelah yang cukup panjang.
terimakasih kalian pemeran City Tour Jakarta.
terimakasih banyak untuk hari yang panjang iniiiiiii..
fajrin, eva, upik, fina, fira, ateu, gini, andi, bang Jo dan elpran.
see you next tirp ya. God bless us! (:


Cimahi, 170215 23:25

With love,

Acha

Minggu, 15 Februari 2015

Pantai Untung Jawa, Kepulauan Seribu! (:

empat februari duaribu limabelas.

hayoh weh tiap bulan pasti ada jalan-jalan nya sama anak-anak bengal yang crazy ini. hahaha

sekarang mah mainannya sama anak jakarta men, nge gawl dulu di Jakarta, menjelajah bersama, ngebolang bebarengan yang penting mah KEBERSAMAAN! muehehe

kali ini aku bakalan ngebahas papantaian deh.
udah lama pisan kan nggak ngebahas pantai kan? hahaha

dijamin seru kok, seru banget malahan hehe.

kali ini perjalanan kami menuju ke Pantai Untung Jawa Kepulauan Seribu.
entah dapet angin darimana aku lagi-lagi hanya bisa mengatakan iya.
because belum pernah kesana dan lagi-lagi penasaran ceritanya mah, jadi yang terucap dari mulut hanya "kemon dan lets go."

hari ini di hari rabu, seperti biasa kami anak-anak pecinta bolangers kembali melanjutkan aksi perjalanan liburan kami.
kami nggak bisa mengumpulkan sekelas, akhirnya yang terjadi hanya beberapa orang saja.

aku, fajrin, elsa, rufina, dan andi kali ini berangkat bersama menuju pantai tersebut ditemani dengan abangnya Elsa, bang Najib.
awalnya bang Jo mau ikut, tapi dikarenakan manusia sangklek satu itu harus mengikuti ujian bahasa inggris dimana ujian tersebut tidak diperkenankan susulan, akhirnya ia menyerah dan memutuskan untuk liburan kali ini tidak bisa ikut berpetualang bersama kami.

selasa tiga februari sekitar pukul tiga sore kami berangkat menuju rumah elsa dari kampus.
karena di khawatirkan perjalanan hari Rabu memakan waktu yang lama maka diputuskan kami menginap dirumah Elsa, lagipula jarak dari rumah Elsa menuju tempat wisata yang akan kami kunjungi tidak begitu jauh, sekaligus mengurangi biaya makan malam dan makan pagi akhirnya kami mengiyakan tawaran tersebut. muehehe :D

sekitar pukul delapan malam kami sampai dirumah elsa dan langsung memasak untuk makan malam.
kami benar-benar sudah kelaparan, setelah melewati macet nya Jakarta-Tangerang yang keterlaluan ditambah dengan perjalanan yang cukup panjang sukses membuat perut kami keroncongan ketika tiba dikediaman rumah Elsa.

kami semua sungkeman dan langsung menggelar karpet.
aku dan elsa segera memasak makanan yang akan kami santap bersama untuk malam ini.
kebetulan  malam ini bang Jo masih ikut bersama dengan kami untuk makan malam bersama.

setelah acara masak-masakan selesai.
kami segera membawanya keruang tengah untuk makan bersama.
untuk malam ini kami makan seafood yang cukup membuat kami kenyaaang.
hahaha seperti biasa ketika lapar kami tidak tau menjadi pelahap yang sangat di jolimi mungkin bagi banyak orang, karena kami terlihat seperti orang rakus yang dalam sekejap makanan tersebut tidak tersisa apapun. hahaha

selesai makan, kami bersiap untuk mengantarkan bang Jo sampai ke tempat kendaraan umum agar ia bisa pulang kerumahnya.
kami sebenarnya sudah menyarankan agar ia pulang besok pagi saja, tapi dia mengatakan bahwa dia takut terlambat dan tidak enak merepotkan kami semua.
akhirnya kami mengantarkan bang Jo sampai ia menemukan kendaraan untuk pulang.

sesudah ber dadah-dadah an dengan bang Jo, kami berlima tidak langsung pulang kerumah, melainkan mampir untuk nongkrong cantik di Benton Lippo Karawaci sambil menikmati momilk yang katanya enak parah itu.
karena belum pernah mencoba dan merasa penasaran seperti apa momilk tersebut akhirnya kami berlima membeli minuman tersebut sambil menikmati udara malam di daerah tangerang tersebut.

sambil nongkrong manis, kami melihat beberapa mahasiswa yang sama seperti kami pun berada disekitaran kami, mereka sibuk dengan gadget terbarunya masing-masing.
kami mengomentarinya sepertinya mereka anak UPH (Universitas Pelita Harapan), UPH merupakan salah satu kampus ternama dan termahal disekitar sini. Agnes Monica saja lulusan UPH. luar biasa bukan? hihihi.

minuman kami pun datang.
aku langsung mencoba minuman tersebut, saking keponya. akakak :D

uenyaaaaak!
sekali nyoba langsung ketagihan, rasanya pengen setiap hari melipir ke tempat ini sekedar untuk membeli momilk tersebut. susu dengan rasanya yang bisa bikin nagih. muehehe

setelah acara minum susu dan nongkrong kelar dan waktu sudah menunjukkan pukul sebelas malam, akhirnya kami pun pulang kerumah karena esok harus berangkat pagi agar bisa menikmati perjalanan yang panjaaaaaaang~

-SLIPING BIUTY-

keesokan harinya setelah mandi dan sarapan pagi, kami segera berkemas untuk perjalanan hari ini.
semua perlengkapan baju untuk berenang ataupun bermain, kamera SLR, kamera hape, power bank dan segala hal yang berhubungan untuk hari ini dipersiapkan dengan matang.
pukul sembilan lebih sedikit kami berangkaaaat~

perjalanan cukup jauh, itu dikarenakan Elsa lupa jalannya. hahaha
sempet muter arah sih, tapi itu tidak mematahkan semangat kami untuk tetap berjalan menuju tempat tujuan kami yaitu Pantai Untung Jawa. hehehe
diperjalanan kami banyak bercanda, tertawa sehingga kami tidak begitu merasakan perjalanan yang cukup panjang ini.

Akhirnya sampai jugaaaa~


untuk sampai menuju Pantai Untung Jawa, kami harus menyebrang laut dengan menggunakan sebuah kapal yang tidak besar tetapi juga tidak kecil, yang sedang sedang sajaaaaa~ huehehe
setelah tawar menawar harga kapal diputuskan perorang membayar sebesar 65ribu untuk pulang dan pergi.

kami menaiki kapalnya dengan penuh semangat, meskipun ombaknya mengenai celana panjangku dan sempat mengeluh, tapi aku bahagiaaaa sekali hehehe
ombaknya cukup besar ketika aku menaiki kapal tersebut, tapi semoga saja di tengah laut nanti ombak tersebut tidak membesar. amiiiiin itu doaku dalam hati.

setelah kami naik semua dan rombongan lainnya pun ikut serta bersama kami, kapal pun dipanaskan terlebih dahulu.
semua kru pesawat pun menyiapkan segala yang diperlukan untuk perjalanan kali ini.

lima menit kami semua masih bisa bervideo, berfoto bersama sambil teriak teriak melihat ombak yang menghambur kami dengan luar  biasa.
namun setelah sepuluh menit berlalu rasa mual, pusing segera menghampiri kami.
aku yang saat itu tidak bisa lagi berteriak hanya bisa menutup mata, menundukkan kepala tanda hampir menyerah dan mengibarkan bendera putih dengan angin laut kali ini. asli bukan lebay kenyataan men.

hampir sejam kami berada dikapal yang luar biasa inii.
begitu turun menuju daratan dan berada dipantai untung jawa, aku segera bersyukur dan kemudian duduk sambil menahan pusing dan muntah yang ingin segera dikeluarkan.
tapi sayang aku tidak bisa memuntahkan itu semua.

sejenak kami berenam berhenti pada sebuah warung kecil untuk membeli teh manis hangat agar perut kami dapat tahan dan kuat akan segala hal sambil beristirahat sebentar.
karena ternyata kami mengalami maboooook laut. buahahaha

selesai nya kami segera berjalan mencari tempat untuk makan.
karena itu sudah jam makan siang tepat pukul dua belas siang.
perjalanan nya tidak begitu jauh, kami sengaja mencari tempat makan disekitaran pantai agar bisa menghabiskan waktu dipantai dengan penuh sukacita.

sesampainya disana kami asik berfoto dan juga membuat beberapa video.
hihihi














Ini narsis ku, mana narsismu?! :D

selesai makan besar yaitu makan seafood yang enaknya luar biasa, poto-poto sampe pegel dan betre low parah akhirnya tepat pukul tiga kami memutuskan untuk kembali menuju kapal dan menikmati lagi detik-detik mabooook laut akan segera dimulai.
heum.


lima menit pertama kita dikapal, masih cenghar, masih sehat, masih have fun, masih teriak-teriak. selanjutnya yang terjadi cuma bisa diem merenung terdiam seribu bahasa nahan mual, pusing dan mabok lainnya. buahaha

TURUN DARI KAPAL NGGAK LANGSUNG PULANG, TAPI NEBENG DI POS RONDA DULU NGADEM SAMBIL TIDURAN.
KEPALA RASANYA PENGEN PETJAH!!!

turun dari kapal kami nggak langsung pulang cus kembali ke tempat kami masing-masing.
tapi kami segera beristirahat dulu menetralkan lagi tubuh kami yang hampir saja pingsan mungkin sebentar lagi hahaha.

kami beristirahat sebentar, elsa sampe muntah ketika di kapal sehingga pada waktu turun sudah mulai lega.
tapi aku ama andi sudah tidak kuat lagi menahannya tapi sulit sekali untuk dikeluarkan. heum~

setelah hampir setengah jam ngaso di pos ronda orang, kami melanjutkan perjalanan kami untuk pulang karena tak ingin sampe terlalu malam.

kami segera pulang masih dalam keadaan pusing yang belum benar-benar stabil.

diperjalanan kami melihat taman buaya gitu, kami ingin sekali kesana untuk berkunjung walaupun hanya untuk sepuluh menit saja, tapi kenyataannya kami terlambat untuk kesana, karena tempatnya sudah ditutup dan kunci sudah dibawa oleh pemiliknya. yaaaaah gagal maning huhu
tapi nggak apalah yang penting udah tau dimana tempatnya, semoga next time masih bisa berkunjung ke tempat ini. amiiiiin hehehe

sampai dirumah elsa sekitar pukul tujuh malam.
makan malam dan kami langsung berangkat untuk pulang kerumah kami masing-masing.
berhubung andi harus segera pulang kerumahnya, aku fajrin dan juga fina tidak diantar ke kampus melainkan kami diturunkan ditengah jalan setapak.
untung tidak diculik. hahaha

kami semua sampai dengan selamat kok. setelah menunggu bis agra untuk waktu yang cukup lama, menunggu kabar andi apakah sudah tiba atau belum, dan menunggu fina yang dijemput oleh kekasihnya tapi kami semua sampai dengan selamat.
terimakasih Tuhan (:

terimakasih untuk liburan yang singkatnya my friends in our life.
terimakasih semesta yang menciptakan pantai yang luar biasa dengan keindahan alamnya dan terimakasih juga jina, fina, elsa, andi and also abangnya elsa (bang Najib) hehehe.
see you next trip yaaaaa. I'm happy! (: ({})
#latepost


with love, 

Acha
150215 03:40

Rabu, 11 Februari 2015

melangkahkan kaki di hutan mangrooves (:

dua puluh januari duaribu lima belas tepat hari selasa.
awal tahun yang baik setelah diawali dengan per uas an yang sukses bikin kepala hampir aja terbagi-bagi. hahaha *oke fiks ini lebay
udah lama nggak ceritain pengalaman seruuuu ya?
nih awal tahun dimulai dengan perjalanan keliling jakarta men~

jauh sebelum hari dan tanggal ini datang tuh.
kami udah rundingan dulu nentuin keberangkatannya mau jadinya kapan, abisan banyak yang tiba-tiba mendadak jadi artis gitu sibuk sendiri ama jadwalnya masing-masing~
biar keliatan banyakan, makanya kita rundingan dulu.
setelah rundingan 2 kali 24 jam, pulsa paket lima puluh ribu abis dalam waktu sehari dan juga ngabisin segalon ari akua (oke fiks nggak nyambung) kita memutuskan untuk pergi di hari selasa tanggal 20 dengan estimasi waktu kumpul dikampus jam sepuluh, makan pagi dan langsung berangkat ke tempat tujuan wisata yang sudah direncanakan.

yaaaaap, betul sekali, wisata kali ini bakalan kePantai Indah Kapuk (PIK)
aslinya,sebagai anak Jakarta baru, aku ngerasa gagal gawl men, masa PIK aja aku nggak tau?
maklum anak Jakarta baru. buahaha

selasa pagi, kami udah siap kumpul dikampus sekitar pukul sebelas siang.
aku, elsa, yayu, fajrin, rufina, bang Jo ateu, dan mamih sudah standby nuggu di kantin kampus kami tercintaaaah *ceileh
sambil nunggu bos besar si andy yang tukang ngaretnya melebihi macetnya jakartaaaa, kita makan dulu biar nggak ngerasa laper waktu disana, maklum jajanan disana mahal-mahal men, standar anak Jakarta banget lah, beda sama anak Bandung mah apalagi Cimahi. akakak :D

andi datengnya keterlaluan, hampir jam dua belas lebih itu manusia baru nongolin diri, dengan alasan macet.
dari jaman Soekarno juga Jakarta mah udah macet, alesan yang nggak bisa diterima. hahaha

tanpa pikir panjang, kita semua langsung masuk ke mobil dan tancap gas menuju Pantai Indah Kapuk, bukannya apa-apa tapi takut kesorean dan nggak bisa puas disananya. heum~

sampe disana jam setengah duaan kalo nggak salah liat jam, kami langsung segera masuk.
setelah bayar tiket masuk, karcis parkir mobil dan pemeriksaan, kami langsung cus masuk ke dalem.

dalem hati langsung bilang, ooooooh gini toh PIK teh, kirain kek gimana hahaha.

kami nggak bisa nikmatin pemandangan disini ey, soalnya keburu hujan deras melanda.
agak nyesel juga sih bayar masuk dua puluh lima ribu per orang dan nyatanya nggak puas kelilingnya.
cuma ikut neduh doang.
huhuhu ):




narsis part satu ketika di hutan mangrooves PIK, sedikit ya?
aslinyaaaah? buanyak banget men, padahal cuma kesini doang loh nggak keliling-keliling hutannya hihihi.

karena kejebak ujan kami neduh ke kantin nya gitu men, karena hujannya besar dan ngeliat orang yang makan emih, sok jadi ikutan kepengen men, ditambah minum teh manis anget. diselimutan pasti pas mantaaaab! hahaha
*okengawur

akhirnya makan mie sambil ngeteh aja dulu sembari nunggu ujan yang entah kapan bakalan kelarnya. hahaha
tapi selama barengan sama mereka, ya kerasanya tetep seneng sih, berasa udah angkat barbel yang berat terus disuguhin pria macho. wooooh seger lagi lah sebadan-badan lupa kalo abis ngangkat barbel. buehehe

next trip kita langsung ke shirokuma.
entah nama apa itu, berasa nama pilem kartun gitu sih dipikiran gue tuh hehe.
melipir ke shirokuma, dan ngeliat tempat nya kecil sih nggak begitu gede, tapi makanannya meeeen harganya luar biasa lah hahaha.
disini cuma ada dessert gitu, buat nyemal nyemil bukan buat makanan berat gitu hehehe
akhirnya kita mesen desser yang bisa dibagi untuk banyakan.
biar bisa ngerasaian semuanya. hahaha
sistem patungan sebagai anak mahasiswa masih terjadi diantara kami. hehehe
akhirnya kita beli tujuh dessert untuk bersama-sama.


narsis teroooos


ngilernya nggak bos liat dessert nya? hahaha



narsis part dua di shirokumaaa~

tuh kan? kita mah gini disuguhin kamera hape aja mata, gaya dan bentuk tubuh langsung sigap, gimana dikasih kamera digital apalagi kamera SLR ya? pingsan kayanyaaaa. hahaha

beres nyemal nyemil ditempat makan yang harganya luar biasa  itu, kita berniat buat makan malem seafood gitu.
tapi berhubung masih sore dan tempat seafood nya belom dibuka, akhirnya ide gila kita memutuskan untuk karokean bareng. gila nggak tuh? hahaha

akhirnya kita ke happy pulpy gitu. karokean selama dua jam.
karena berhubung kita terlalu asik untuk bernyanyi akhirnya nggak sempet poto-poto hahaha.
entah karoke kali ini antara memang benar-benar pengen nyanyi atau sebenernya pengen curhat? hahaha
karena sebagian besar dari mereka semua menyanyi dengan menggunakan hati dan benar-benar menyentuh gue. hahaha

setelah puas dua jam karokean eh curhat sambil teriak-teriak di depan mic dan layar kaca, kita memutuskan untuk makan malam seafood didaerah alam sutera.
gila kan? jakarta utara menuju alam sutra?! lagi gila memang kami untuk hari iniiiiiii. hahaha

pesan-dateng-makan-habis-kenyang!
itulah kami. baru sesaat kami memesan makanan tersebut, setelah makanan tersebut datang, kami langsung memakan makanan tersebut dengan lahapnya sampai habis dan tidak ada yang tersisa sedikitpun.
entah ini kami benar lapar atau sebenarnya kami memang rakus.
yang jelas untuk kali ini kami benar-benar merasakan kenyang yang luar biasa sehingga rasa kantuk mulai pada kedua mata kami masing-masing.
diperjalanan kami masih asik membicarakan mengenai hari ini ini, dan rencana liburan kami selanjutnya.
yang jelas untuk hari ini aku benar-benar merasakan kebahagiaan bersama mereka.
kebahagiaan yang kadang aku jarang dapatkan. kebahagiaan sederhana yang selalu aku nantikan, meski seutuhnya bukan hanya dengan mereka sebenarnya aku merasakan itu semua.
but terimakasih untuk hari ini, friends in my life.
this wonderful life~

thanks to mamih dona, ateu, pajrina, yayu, elsa, rufina, andi and also bang Johan.
pelukinsatu-satu~
see you next trip, friends~

Kosan-Kampus-Pantai Indah Kapuk-Shirokuma-Happy Pulpy-Seafood Pasar Delapan-Kampus-Kosan.

with love,

Acha~