Official Acha Viewers

Rabu, 11 Maret 2015

(masih) tentang kamu...

"aku tak kan bertahan, bila tak teryakinkan. sesungguhnya cintaku memang hanya untukmu."

sepenggal lirik dari rio febrian itu selalu ngena deh nggak ngerti kenapa. heum.
mungkin mas rio kalo bikin lagu selalu dari hati dan sesuai dengan suasana hati gue kali ya. muehehe :3

entah kenapa malam ini aku merasa sedikit ada hati yang terasa sakit.
entah mungkin perasaan rindu yang belum selesai.
pertemuan dengan canda dan tawa.
pertemuan dengan dua jemari tangan yang menyatu.
pertemuan dengan pelukan hangat.
pertemuan dengan ciuman khas di kening yang membuat segalanya kembali terulang.

apa mungkin aku benar merindukan sosoknya?
entahlah.

hanya ada satu hal yang sampai detik ini masih terbayang dalam hatiku,
apakah yang sedang terjadi?
mengapa padanya begitu dalam cinta ini?
mengapa padanya aku sulit sekali untuk membenci?
mungkinkah cinta ini benar-benar hanya untuknya?

belum sempat aku berbagi cerita.
aku bahagia sekali dan bersyukur ada kesempatan untuk bertemu.
tidak bukan bertemu, tapi melihat.
aku bahagia bisa melihatmu dari kejauhan.
aku cukup mampu tersenyum ketika tahu bahwa kau baik-baik saja disana.
meski hatiku begitu ingin memelukmu, aku begitu ingin menyapamu sekedar menanyakan kabarmu saja.
tapi aku cukup puas bisa melihatmu.
semua kekhawatiranku tentang mu seakan mampu terjawab.
ada rasa lega ketika tahu bahwa kau masih sama seperti sejak terakhir kita bertemu.
hanya fisikmu semakin kentara dimataku.
ada rasa lelah yang aku lihat dari sudut mata mu.
ada rasa capek ingin berhenti ketika aku menyipitkan mataku untuk memandangmu secara sekilas.
aku bisa merasakannya, tuan.

aku lega.
perasaan rinduku sedikit terobati.
meski nyatanya yang aku butuhkan adalah pertemuan dengan segala cerita didalamnya.
iya itu yang aku butuhkan.

meski begitu, aku bersyukur karena ternyata disaat terakhir keberadaanku disini,
aku masih bisa bertemu dengan sosokmu.
sosok yang begitu hebat bagiku.
sosok yang banyak memberikan segalanya bagi hidupku.
terimakasih.

dan kali ini,hari dimana aku harus beranjak kembali ke tempat dimana aku harus mengemban pendidikan ini.
aku kemballi mengingatmu dalam sepi, dalam hening, dalam kesendirianku ini.
aku merasakan perasaan yang jauh lebih dalam terhadapmu.
aku kembali membuka salah satu sosial media ku dimana aku berteman dengan mu.

aku buka lagi semuanya tentang aku dimana kamu pernah menorehkan sesuatu di dinding ku.
pernah mencorat-coret sosial mediaku dengan berbagai tingkah lakumu.
dan aku pun membuka tentang mu lagi,
aku melihat banyak sekali cerita disana.
terlebih aku juga melihat ada tentangku disana.
aku kembali ke masa-masa kita.
banyak sekali kejadian kita bang.
ternyata benar kau memprioritaskan aku.
aku begitu bersyukur setelah mengetahui semuanya.
mungkin benar aku belum begitu paham tentang cinta selama ini.
tentang kamu yang begitu berarti utnukku.
cintaku yang ternyata memang hanya untuk kamu.

aku menangis setiap membaca status yang kau buat dalam akun mu itu.
aku melihat ada kita disana.
aku meliaht cerita kita tergambar dengan nyata.
hanya ada kamu dan aku. dalam satu poin yang tak pernah aku kira sebelumnya.

aku bodoh.
tidak bisa melakukan apa yang harusnya aku lakukan dulu.
aku terlalu takut kehilangan hingga akhirnya kehilangan itu terjadi.

dan sekarang, aku mengenang itu semua.
aku menangis dalam sepiku.
tersenyum dalam sadarku.
setiap melihat tulisan-tulisan kita terangkai disana.
aku merindukanmu teramat sanagt.

dan sampai saat ini.
aku masih bertahan, tuan.
aku masih bertahan dengan cinta kita.
cinta kita yang aku pertahankan dengan sendirian.

aku tak kan bertahan, jika tak teryakinkan.
sesungguhnya cintaku memang hanya untuk mu.

ini luar biasa liriknya. 
benar-benar terjadi padaku.
padaku yang mencintaimu sejak awal aku bertemu dengan mu.
yang ku pikir hanya ketertarikan sesaat ternyata kamulah orang yang selama ini aku butuhkan.
meskipun sampai kini aku tak pernah bisa merasakan lagi cintamu itu.

mungkinkah ini karma ku?
mengabaikan perasaanmu selama ini?
ampun tuan. aku mencintaimu.

kau benar aku terlalu keras kepala.
aku begitu gengsi hanya untuk mengatakan cinta kepadamu.
aku begitu takut dengan semua jawabanmu nanti nya.
maafkan aku tuan.
tapi kau harus tahu, bahwa aku benar-benar mencintaimu.

oh Tuhan.
seandainya saja kesempatan itu masih ada.
aku masih ingin memperbaikinya bersama-sama.
mencoba lagi semuanya dan mengulang lagi.
sama-sama berusaha saling.
sama-sama melangkah ke depan demi tujuan kebahagiaan itu.
sampai akhirnya dewasanya kita mampu untuk dipersatukan oleh-Mu.
karena sesungguhnya sampai saat ini, 
hanya dia yang mampu merubah keseharian dan kesehatianku yang begitu penuh dengan kekurangan.

seandainya saja kamu tau, tuan.
tak mudah mematahkan hati ini dan mencari ranting yang baru tempat aku berlindung dan berbagai cerita.
karena padamu segalanya telah ku berikan, tuan.
segalanya telah ku serahkan.
alasannya hanyalah kamu.
bahkan sampai saat ini pun hatiku selalu memilihmu.

dan jika bahagiaku adalah melihatmu bahagia tanpa diriku.
ijinkan aku mengikhlaskan nya, Tuhan.
karena cintaku adalah bahagianya.
dan kali ini aku hanya ingin melihatmu bahagia, tuan.
karena tanpamu aku tak sempurna, dan bersamamu namun hatimu pada yang lain, aku semakin rapuh.

dan untuk malam ini.
untuk hari ini.
sebelum aku kembali melanjutkan kesibukkan ku seperti biasanya.
ijinkan aku mengenangmu, tuan.
mengenang segalanya tentang kita yang pernah ada.
membuat ku merasakan hadirmu disisiku.
memberikan sedikit ketenangan dan kenyamanan disampingku.
aku hanya sedikit merindukanmu.

dimana hari bahagia kita, hingga hari bahagiamu, dan mungkin sampai tiba di hari bahagiaku,
aku hanya ingin kamu tahu,
bahwa ternyata hatiku sudah kau curi sampai selama ini.
aku mencintaimu, abas godeg ku.

doakan aku dimanapun kau berada, tuan.
agar apapun yang akan terjadi.
kita akan tahu bahwa bahagia akan selalu diciptakan oleh Pencipta kita.

Biar semesta dan Pencipta kita yang menyatukan kita dalam hal apapun..

Tuhan memberkati kamu, aku dan keluarga kita, bas!

"aku yang sempat berlabuh dihatimu dan sempat menorehkan segala rasa dalam hatimu. Aku membutuhkanmu selalu..."


Cimahi, 110315 01:40


APS

Tidak ada komentar:

Posting Komentar