Official Acha Viewers

Kamis, 05 Desember 2013

Pacar Terhebat 1...

Adrian sosok lelaki yang selama ini bukanlah orang yang dipikirkan oleh Ria, akan masuk ke dalam kehidupannya..

waktu berjalan seakan sangat cepat, ketika Ria memiliki seorang kakak seperti Dicky.
dia banyak berbagi cerita dengan Dicky. seorang senior di SMA nya dahulu.
awalnya Ria hanya berteman akrab dengan Dicky.
hingga akhirnya Ria dan Dicky pun memiliki perasaan yang sama, namun semuanya sirna semenjak kehadiran Nurul dalam kehidupan mereka berdua.

ya, Ria yang terkenal cuek disekolahnya dulu tak pernah menyangka dia memiliki perasaan yang berbeda kala bertemu dengan Dicky..
awalnya mereka hanya berteman biasa. Dicky merupakan salah satu senior dimana Ria bersekolah.
mereka berteman biasa, Dicky mendapatkan nomer Ria dari salah seorang teman Dicky yang kebetulan kenal dengan Ria pula.

setiap hari mereka sering berhubungan melalui telepon genggam.
mereka banyak bercerita setiap hal apapun, padahal awalnya Ria enggan sekali bercerita pada orang yang tak dikenalnya.
Ria hanya menganggap Dicky adalah senior disekolahnya. selebihnya want to know saja..

selama beberapa lama mereka berhubungan, Ria tak mengetahui wujud Dicky sebenernya.
dia banyak mencari tahu pada orang lain, termasuk teman sekelas Dicky.
dan Ria juga banyak bercerita pada Nurul teman sekelasnya, yang kebetulan cukup kenal dengan Dicky.
Nurul pernah berkata Dicky orangnya baik, inget sholat, rajin, tapi korban bulian teman-temannya ujar Nurul pada Ria ketika Ria sedang bercerita pada Nurul.

Ria tak banyak berkomentar banyak.
hingga pada suatu kali Dicky dan Ria semakin akrab.
Dicky pun bertanya pada Nurul tentang Ria.
dan Dicky paham satu hal. Mereka berbeda.
Mereka tak mungkin bersatu, apapun alasannya.

Dicky sempat menyatakan perasaannya pada Ria.
namun, mereka berdua paham. bahwa akan ada yang menjadi hambatan hubungan mereka.

selang beberapa lama, tiba-tiba saja Ria melihat Nurul dan Dicky bersama.
berpegangan tangan.
oh, hati Ria tiba-tiba hancur lebur. dia merasakan sakit yang luar biasa.
seperti itukah rasanya patah hati?
Ria tak bisa menjawab apapun untuk itu.
Ria menyadari bahwa ia memiliki perasaan terhadap Dicky.
sungguh, Ria tak menyangka semuanya itu terjadi.
Ria benci pada Dicky dan mungkin pada Nurul.
mereka berpacaran tanpa bisa merasakan sakit yang dirasakan oleh Ria.
Ria pergi... :c

Ria berusaha mengubur dalam-dalam ceritanya bersama Dicky.
setiap kali Dicky menghubunginya, Ria berusaha tidak membalasnya.
setiap kali Dicky meneleponnya, Ria berusaha menggubris semuanya.
bagaimana tidak, Dicky ingin memberitahukan hubungannya dengan Nurul.
sungguh dimana akal sehatmu, Tuan?

Ria berusaha menghabiskan banyak waktu dengan teman-temannya.
meskipun terkadang Ria harus menyaksikan percintaan Dicky dan Nurul walaupun secara tak sengaja itu.
Ria lebih memilih didalam kelas, menghabiskan waktu dengan menulis diary dalam telepon genggamnya.
Ria lebih memilih menghabiskan waktu dengan banyak kegiatan disekolah hingga pulang larut malam.
walaupun dalam kamar Ria masih sering menangis. menatap layar handphone dan menikmati pesan-pesan yang pernah terjalin antara mereka berdua.
sebegitu pahitkah cinta?
seperti inikah perasaan yang tersakiti?

seminggu sudah Ria tak pernah mau tau lagi tentang Dicky.
tak pernah lagi berkomunikasi dengan Dicky.
dan Ria tetap harus tersenyum kala berjumpa dengan Nurul dengan segala hal terjadi didalamnya.
Nurul meminta maaf untuk semua hal yang terjadi. dan lagi-lagi Ria harus menurunkan semua rasa sakitnya demi kelangsungan hidupnya kedepannya..

dalam penyembuhan hatinya itu, Ria berkenalan dengan salah seorang lelaki yang tidak terlalu tampan namun mungkin bisa menjadi obat larinya kala itu.
Ria dikenali oleh Tantenya dengan seorang pemuda yang tinggalnya didekat rumah Tante itu.
awalnya Ria ogah, malas, dan udah nggak percaya lagi sama CINTA..

tetapi Ria akhirnya mau mencoba berkenalan, karena dia tau tantenya tak mungkin mengenalkannya dengan seorang pria yang tidak mungkin baik.
dan hanya semata-mata pelarian dari seorang cowok bernama Dicky!!
dan kebetulan saja wajah Adrian itu mirip sekali dengan vokalis Repvblik Hexa.
yang pada saat itu Ria suka sekali dengan band tersebut.

Ria cuek, sudah dibilang bukan diawal?
Ria adalah seorang perempuan yang cuek.
iya.
dan Adrian harus berusaha lebih keras lagi untuk menaklukan hati wanita pujaannya ini.

Sejak awal, Adrian memang sudah menaruh hati pada wanita ini.
sejak pertama kali berkenalan Adrian sudah memiliki perasaan kagum.
ya, hati berkata ada yang berbeda terhadap wanita ini.

Adrian awalnya menganggap menaklukan hati Ria sangatlah mudah, seperti yang sering dilakukannya pada wanita lain.
ya, maklum saja Adrian adalah seorang playboy. pacarnya banyak dimana-mana.
dia tak pernah bisa menjomblo barang satu bulan saja.
selalu saja cepat berganti pasangan.
tapi kali ini berbeda,ketika Adrian mendekati Ria rasanya sulit.

Adrian saja meminta nomer Ria melalui tante Ria.
tangguh sekali bukan?

awalnya Ria merespons karena tak mengenal nomer tersebut.
namun setelah tau itu adalah Adrian, maka Ria memutuskan tak lagi menggubris pesan ataupn telepon masuk dari Adrian.

Adrian tak menyerah, dia terus berusaha sekuat tenaga.
bahkan ia datang kerumah Ria hanya untuk bertemu dan memandang wajah Ria saja selebihnya ia pulang.
padahal jarak merupakan penghalang bagi keduanya untuk bertemu..
ya, Cimahi-Banjaran.
cukup jauh bukan?
dengan kapasitas mereka adalah orang yang baru kenal dan juga masih anak sekolah.
tapi itu tak melunturkan semangat Adrian untuk mendekati wanita ini.

Adrian masih terus berusaha, ternyata tak mudah mendapatkan hati Ria sekalipun dia telah berusaha sekuat tenaga.
namun ketika Desember dia mengutarakan perasaannya melalui telepon genggam, dengan menyanyikan sebuah lagu "hanya ingin kau tau" Repvblik.
Adrian mengungkapkan semuanya. dan dia tak berharap banyak dengan jawaban yang akan aku berikan.
namun, aku menolaknya karena memang aku tak suka padanya.

hingga pada tanggal 17 Desember 2008. sepulang sekolahnya ia datang kerumah Ria.
untuk memberikan sebuah coklat yang dibungkus dan bertuliskan "I love you"

Gila, ujar Ria kala itu.
senekat inikah dia?
dan dia mengungkapkan kembali isi hatinya..

Ria bingung, Ria shock, Ria bimbang.
dia belum benar-benar yakin dan percaya dengan cinta.
dengan Adrian dan terlebih dengan perasaannya sendiri.

tapi saat itu dia harus menjawab, dia harus memberi keputusan dan kepastian kepada Adrian, agar Adrian takkan mengharap cintanya lagi jika memang Ria tak menerimanya..

Adrian: aku sayang kamu, Ria.. aku tulus sama kamu.
aku tau selama ini aku udah ngeganggu kamu, aku emang seperti yang kamu tau. aku kaya gini.
aku playboy, tapi ketika bersama kamu. semua itu hilang. aku bener-bener serius sama kamu.

Ria: aku percaya, Yan. aku percaya..

Adrian: terus? sekarang kamu mau jadi orang yang spesial dikeseharian aku?
kamu mau jadi orang yang selalu ada dan bantu aku buat berubah dari semua hal negatif aku?
aku sayang kamu, dek...

Ria: aku.....

Adrian: kenapa? kamu nggak sayang sama abang?
coba lihat mata abang...

Ria: ade sayang kok bang sama abang. tapii.....

Adrian: tapi apa dek? kenapa? adek belum percaya sama abang? adek belum yakin sama abang?
adek udah punya pacar emangnya?

Ria: bukan. adek nggak percaya sama cinta, bang. abang tau kan semuanya?

Adrian: iya, abang tau. dan abang mau ngerubah itu semua dek. abang mau kita mencoba menjalaninya berdua. abang serius sama kamu dek. abang udah nggak main-main lagi.

Ria: adek....

Adrian: okelah, abang pulang dulu ya dek. makasih banyak. semoga kamu bahagia ya.

Ria: (sambil berpikir keras, Ria akhirnya menerima Adrian hanya untuk pelampiasan Dicky, dan dia takut terjadi sesuatu dalam perjalanan pulang Adrian)

Adrian: (sambil mengecup kening Ria) I love you dek. abang pulang ya..

Ria: (sambil menarik tangan Adrian) tunggu bang. abang nggak mau denger jawaban adek apa?

Adrian: abang kan udah tau jawaban adek apa. jadi abang nggak akan nanya lagi dek.

Ria: adek mau, adek mau coba bang. adek mau berusaha. adek sa...

Adrian: yang bener? adek serius?

Ria: iya. serius.

Adrian: thanks God. makasih adek. makasih banyak. abang bakalan bukti semuanya ke adek. abang sayang sama adek. I love you adek..

Ria: sama-sama.

Adrian pulang dengan segala kebahagiaannya, sedangkan Ria larut dalam kebodohannya sendiri..

*sampai bertemu di Pacar Terhebat 2*

Tidak ada komentar:

Posting Komentar